Bappeda Manggarai Barat mengikuti kegiatan Coaching Clinic Peer-to-Peer Learning Inovasi dan Praktik Baik pada tanggal 14-16 November di Ruang Meeting Zasgo Hotel, Labuan Bajo. Kegiatan ini difasilitasi oleh Usaid Erat dan tim Bappelitbangda Provinsi NTT sebagai narasumber.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bappeda Kabupaten Manggarai Barat, Petrus Antonius Rasyid. Dalam sambutannya, beliau mengharapkan melalui bimtek ini bisa hadir sejumlah inovasi yang diinisiasi oleh perangkat daerah di Kabupaten Manggarai Barat. Selain itu, diharapkan juga agar inovasi ini bisa hadir sebagai jalan keluar dari masalah-masalah yang menghambat pelayanan masyarakat. Kepala Bappeda juga menegaskan bahwa inovasi bisa hadir dari hal-hal sederhana dan keterbatasan fiskal. Untuk itu, sangat diharapkan fasilitator dapat membantu peserta dari perangkat daerah yang hadir untuk berkreasi menghasilkan inovasi yang berkualitas.
Kegiatan ini bertujuan untuk menginisiasi dan membangun praktik baik melalui penciptaan inovasi oleh perangkat daerah yang ada di Kabupaten Manggarai Barat. Narasumber dari Bappelitbangda Provinsi NTT menyampaikan sejumlah materi tentang signifikansi kehadiran inovasi daerah dalam rangka menciptakan efektivitas dan efisiensi kerja dan pelayanan publik. Selain itu, dijelaskan juga terkait strategi menciptakan inovasi yang tidak hanya hadir untuk mengikuti kompetisi tetapi sebagai jawaban atas masalah dan kebutuhan perangkat daerah dan masyarakat Manggarai Barat.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini diikuti oleh sejumlah perangkat daerah dan telah menginisiasi hadirnya sejumlah inovasi baru. Tim fasilitator dari Bappelitbangda Provinsi NTT juga membantu perangkat daerah yang hadir untuk menyusun proposal yang sedianya bisa digunakan dalam kompetisi inovasi, baik IGA maupun KIPP.